Kamis, 17 Maret 2011

Surat Untuk Syaithon



Kepada
Syaithon Laknatullah Alaik
Syaithon dulu Engkau adalah makhluk ciptaan Allah yang mulia. Engkau dulu tinggal di syurga yang penuh dengan kenikmatan , namun ketika penciptaan Adam engkau menjadi sombong,angkuh, dan seakan engkaulah yang lebih mulia. Dikarenakan engkau diciptakan dari api sedangkan Adam dari tanah. Engkau diperintahkan oleh untuk bersujud kepadanya tetapi engkau membangkang. Padahal hal tersebut adalah bentuk penghormatan terhadap penciptaan-Nya. Tetapi engkau enggan mematuhi perintah Allah.
Setelah kejadian itulah engkau menjadi makhluk yang membangkang, tidak taat kepada perintah Yang Maha Kuasa. Seketika itulah engkau di laknat dan dikutuk oleh Allah Subhanahu Wata’ala dan akhirnya engkau dikeluarkan dari syurga dan dijadikan penghuni neraka. Akan tetapi dengan kemurahan Allah, ditangguhkan sampai hari kiamat.


Syaithon yang terkutuk, engkau telah berjanji akan menyesatkan kami sebagaimana bapak dan ibu kami yaitu Adam dan Hawa yang telah engkau sesatkan dengan bujukan rayumu sehinngga mereka dikeluarkan dari syurgaNya Allah Subhanahu Wata’ala dan akhirnya kami sekarang hidup di dunia. Engkau belum puas untuk menggoda kami sampai akhirnya masuk neraka.
Syaithon terkutuk….
Apabila tidak ada dirimu, kami pasti akan hidup tenang dan tentram di Syurga, yang penuh dengan kenikmatan akan tetapi engkau telah menjadikan kami keluar darinya. Seandainya engkau tidak diciptakan Sang Kholik…..
Syaithon sunnguh biadab dirimu. Engkau telah menjadikan kami hina disisi Allah subhanahu Wata’ala. Dengan rayuan bujukmu kami melakukan kemaksiatan kepada Allah. Sehingga kami dibenci dan dimurkai. Banyak manusia terjerumus kedalam jurang kemaksiatan dilumuri dengan penuh dosa, sehingga tidak sedikit dari mereka menjadi budakmu yang akan menemani dirimu di dalam neraka. Na’udzubillah min dzalik….
Allah pasti tidak akan membiarkan makhlukNya melakukan kemaksiatan kepadaNya. Allah menjadikan hati orang-orang yang beriman untuk mengalahkanmu. Hati mereka laksana tameng sehingga tidak akan mempan oleh panah-panah yang engkau tancapkan, tidak akan sedikitpun tergoyah oleh godaan, rayuan dan bujukanmu yang natinya menjerumuskan kami ke neraka.
Laknatullah….
Selama ini engkau berperang sangat curang dan licik, tak menapakkan wujudmu. Bersembunyi di dalam tubuh manusia, masuk melalui aliran darah. Sehingga sebagian dari kami yang tak dapat melihat dirimu dengan mata hati, dan akhirnya mereka kalah. Tetapi dengan pertolongan Allah, engkau pasti akan terkalahkan. Dengan keimanan di dalam hati seorang muslim Allah pasti akan memberikan kemenangan. Sehingga kami akhirnya masuk ke Syurga-Nya Allah Subhanahu Wata’ala.
By Al-Fath

Tidak ada komentar:

Posting Komentar